Lulus Uji Trayek di Tiongkok, Kapal Dalom Lintas Berjaya Siap Arungi Selat Sunda

Lulus Uji Trayek di Tiongkok, Kapal Dalom Lintas Berjaya Siap Arungi Selat Sunda--
"Ini perusahaan yang handal dalam membidangi penyeberangan, ada yang lintas Bakauheni Merak ada yang Mandalika. Sehingga harapannya amanah yang diberikan oleh pak menteri bisa dapat menghasilkan untuk daerah"
LAMPUNG.DISWAY.ID - BANDARLAMPUNG - LAMPUNG.disway.id/listtag/1340/kapal">Kapal Milik Pemerintah Provinsi LAMPUNG akhirnya telah siap untuk beroperasi pada Juli 2025. LAMPUNG.disway.id/listtag/1340/kapal">Kapal yang digadang-gadang akan menjadi LAMPUNG.disway.id/listtag/1340/kapal">Kapal yang lebih besar dari LAMPUNG.disway.id/listtag/1340/kapal">Kapal sebelumnya yaitu "LAMPUNG.disway.id/listtag/1340/kapal">Kapal Legundi".
Kapal KM Dalom Lintas Berjaya ini akan dipenuhi oleh nuansa Lampung disetiap ruangannya dan Kapal KM Dalom Lintas Berjaya ini akan diproyeksikan untuk melayani Dermaga Executive rute Penyeberangan Bakauheni - Merak (PP).Untuk membahas persiapan operasional kapal tersebut, Komisi IV DPRD Provinsi Lampung menggelar rapat dengar pendapat, pada Senin 2 Juni 2025.
Apabila Kapal Dalom Lintas Berjaya lulus uji trayek, dijadwalkan kapal akan mulai melayani penyeberangan Bakauheni-Merak mulai Juli 2025 mendatang.
Ketua Komisi IV DPRD Lampung Mukhlis Basri mengungkapkan, pembuatan Kapal Dalom Lintas Berjaya tidak memakai anggaran dari APBD Provinsi Lampung. Semua bersumber dari investor dalam hal ini PT Damai Lautan Nusantara.
Mukhlis mengatakan Kapal Dalom Lintas Berjaya akan dioperasikan oleh perusahaan joint venture, yakni antara PT Trans Lampung Utama dan PT Damai Lautan Nusantara.
BACA JUGA:
- Pemprov Lampung Akan Luncurkan Program Kelas Migran Vokasi di Tahun Ajaran 2025/2026
- DESAKU MAJU, Pacu Pertumbuhan Ekonomi Lampung yang Inklusif, Mandiri dan Inovatif
"Ini betul-betul bisnis ke bisnis, jadi betul-betul investor yang mendanai ini," ujar Mukhlis Basri, Senin 2 Juni 2025.
Disampaikan Mukhlis Basri, penunjukan PT Damai Lautan Nusantara ini melalui lelang yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.
Pada lelang tersebut, dijelaskan Mukhlis Basri ada empat perusahaan yang diundang dan dua perusahaan yang hadir.
"Dari empat yang diundang dua yang hadir dan Pemprov menganggap yang paling pas adalah dari PT Damai Lautan Nusantara," ucapnya.
Dari operasional kapal tersebut Pemprov Lampung akan mendapatkan golden sharing sebesar 5 persen per tahun dari keuntungan yang akan masuk kedalam Pendapatan Asli Daerah (PAD).
BACA JUGA:
- Romy J. Utama: Pesantren dan Desa Jadi Prioritas Pemerataan Kesejahteraan
- Penuhi Undangan ke Shandong, Lampung Diprioritaskan Tuan Rumah, Jadi Sorotan Delegasi 24 Negara
Di tempat yang sama, Direksi PT Damai Lautan Nusantara Charda Damanik mengatakan, saat ini tengah dilakukan uji trayek Kapal Dalom Lintas Berjaya atau pengujian terhadap rute atau lintasan pelayaran.
Kata Charda Damanik, setelah uji trayek selesai Kapal Dalom Lintas Berjaya langsung dikirim ke Indonesia menuju Pelabuhan Merak.
Sumber: